BAB 8 (PERENCANAAN AUDIT DAN PROSEDUR
ANALISIS
Auditing dan Jasa
Assurance Jilid 1, by Alvin A Arens Dkk
<Persiapan UAS> perkuliyahan tanggal 21-11-15 oleh
Pak IndraJaya
Latihan Hal.299 - 315
Ø
Pertanyaan Tinjauan
8-1. Apakah Manfaat yang akan diperoleh auditor dari perencanaan audit?
ü
Mendapatkan bukti yang tepat dan
mencukupi
ü
Menjaga biaya audit tetap wajar
ü
Menghindarkan kesalahpahaman dengan
klien
8-2. Identifikasilah delapan langkah utama dalam perencanaan audit!
ü
Menerima atau tidak klien dan
menentukan perencanaan audit awal
ü
Memahani bisnis dan industry klien
ü
Menilai resiko bisnis klien
ü
Melaksanakan prosedur analisis
pendahuluan
ü
Menetapkan materialitas dan menilai
resiko audit yang dapat diterima seta resiko inheren.
ü
Memahami pengendalian internal dan menilai
resiko pengendalian
ü
Mengumpuilkan resiko informasi untuk
menilai resiko kecurangan
ü
Mengebangkan perecanaan audit dan
program audit secara keseluruhan
8-3. Apakah tanggungjawab dari auditor penerus dan auditor pendahulu ketika
sebuah perusahaan mengganti auditornya?
ü
Tanggung jawab auditor penerus adalah
membangun komunikasi dengan auditor terdahulu untuk mendapatkan informasi
mengenai perusahaan untuk menentukan apakah auditor akan menerima penugasan
tersebut atau tidak. Tanggung jawab auditor terdahulu adalah memberikan
informasi yang dibutuhkan auditor penerus dengan izin perusahaan.
8-4. Factor-faktor yang harus dipertimbangkan oleh auditor sebelum menerima
suatu penugasan?
ü
Stabilitas keuangan klien, apakah
klien mampu membayar fee auditor?
ü
Prosfektus klien dalam industry,
apakah bisnis klien mampu bertahan dalam persaingan industry?
ü
Hubungan klien dengan auditor
terdahulu, apakah klien memiliki konflik dengan auditor terdahulu?
8-5. Apakah tujuan dari surat penugasan? Hal-hal apakah yang harus tercakup
dalam surat ini?
ü
Tujuan dari surat penugasan adalah
menginformasikan klien bawa auditor tidak dapat menjamin bahwa semua tindakan
kecurangan akan ditemukan.
ü
Hal-hal yang harus tercakup dalam
surat penugasan yaitu : tujuan penugasan, tanggung jawab auditor, batasan-batasan
penugasan, juga dapat mencakup perjanjian untuk memberikan jasa-jasa lain
seperti SPT dan konsultasi manajemen.
8-6. Siapa yang dianggap klien ketika mengaudit perusahaan public?
ü
Bila pada perusahaan non public
kliennya adalah manajemen. Maka, pada perusahaan public kliennya adalah komite
audit.
8-7. Jasa apa yang harus disetujui terlebih dahulu oleh komite audit
perusahaan public?
ü
Yaitu jasa nonaudit, seperti ahli
manajemen atau ahli tambang.
8-8. Jelaskan mengapa auditor membutuhkan pemahaman atas industry klien.
Sumber apa yang umumnya digunakan oleh auditor untuk mempelajari industri
klien?
ü
Karena untuk menilai resiko salah
saji yang material pada laporan keuangan baik karena kekeliruan maupun
kecurangan dan untuk merancang sifat, penetapan waktu, serta luas prosedur
audit selanjutnya.
ü
Sumber yang umum digunakan auditor
yaitu : indutri dan lingkungan eksternal, operasi dan proses bisnis, manajemen
dan tata kelola, tujuan dan strategi, pegukurna dan kinerja.
8-9. Cara-cara yang dilakukan auditor dalam observasi fasilitas pabrik
ü
Untuk memperoleh pemahaman yang baik
akan kegiatan bisnis klien auditor perlu melakukan kunjungan ke pabrik agar
dapat mengamati kegiatan perusahaan secara langsung dan bertemu dengan karyawan
kunci. Dengan demikian auditor dapat menilai pengamanan fisik aktiva dan
menginterpretasikan data akuntansi yang berkaitan dengan aktiva, misalnya
persediaan barang dagang dalam proses dan peralatan pabrik.
8-10. See on Page 299 (too long question) :-D
8-11. Definisikan arti pihak terkait. Apakah tanggung jawab auditor atas pihak
yang terkait dan transaksi dengan pihak terkait?
ü
Pihak terkait (Related Party) adalah
perusahaan afiliasi, pemilik utama perusahaan klien, atau pihak lain yang
bersangkutan dengan pihak klien di mana salah satu pihak dapat mempengaruhi manajemen
atau kebijakan operasi pihak lain. SAS 45 (AU 334)
ü
Transaksi dengan pihak terkait
(related Party Transaction) adalah setiap transaksi antara klien dan pihak
terkait. Contoh : transaksi penjualan atau pembelian antara perusahaan induk
dengan perusahaan anak.
ü
Tanggung jawab auditor terhadap pihak
terkait adalah mengidentifiaksi transaksi dengan pihak terkait yang belum
terungkap saat melaksanakan audit.
8-12. Apakah jenis-jenis pinjaman kepada eksekutif yang diperkenankan oleh
Sarbanes-Oxley Act ?
ü
Sarbanes Oxley Acr melarang transaksi
dengan pihak terkait yang melibatkan pinjaman pribadi bagi semua direktur atau
pejabat eksekutif perusahaan public. Tapi, bank dan lembaga keuangan lainnya
dengan menggunakan suku bunga pasar.
8-13. See on Page 299 (too long question) :-D
8-14. See on Page 299 (too long question) :-D
8-15. Identifikasikan dua jenis informasi dalam notulen rapat dewan direksi
klien yang kemungkinan relevan bagi auditor. Jelaskan mengapa penting bagi
auditor untuk membaca notulen rapat ini pada awal penugasan.
ü
Dua jenis informasid alam notulen
yaitu otoritas dan ikhtisar kunci atau informasi lainnya yang relevan dengan
pelaksanaan audit.
ü
Penting karena untuk memastikan bahwa
manajemen telah melaksanakan tindakan yang diminta oleh pemegang saham dan
dewan direksi.
8-16. Identifikasi 3 katagori tujuan klien. Tunjukan bagaimana setiap tujuan
itu dapat mempengaruhi penilaian auditor ketika mengevaluasi resiko bisnis
klien.
ü
3 tujuan klien yaitu : reabilitas
laporan keuangan, efektifitas dan efisiensi operasi dan ketaatan pada hukum dan
peraturan.
ü
auditor membutuhkan pengetahuan
tentang operasi untuk menilai resiko bisnis dan risiko inheren klien dalam
laporan keuangan. Berkaitan dengan keaatan hukum auditor harus memahami kontrak
dan kewajiban hukum lainnya, contoh : utang obligasi, opsi saham, program
pension dll.
8-17. Apa tujuan system pengukuran
kinerja klien? Berikan contoh dari indicator kinerja kunci untuk bisnis berikut
: (1) mata rantai took-toko pakaian, (2) portal internet, (3) jaringan hotel.
ü
Tujuannya yaitu untuk mengukur
kemajuan pencapaian tujuan perusahaan.
ü
Contoh (1) : pangsa pasar, Contoh (2)
: pengunjung ke sebuah website yang unik, contoh (3) banyaknya wisatawan
domestic dan international.
8-18. Definisikan risiko bisnis klien dan uraikan beberapa sumber risiko bisnis
klien. apakah perhatian utama auditor ketika mengevaluasi risiko bisnis klien?
ü
Risiko bisnis yaitu kemungkinan bahwa
klien akan gagal dalam mencapai tujuannya.
ü
Sumber risiko bisnis klien yaitu
ü
Perhatian utama auditor dalam
evaluasi risiko yaitu tertuju pada risiko salah saji material dalam lapkeu.
8-19. Jelaskan pengendalian manajemen puncak dan kaitannya dengan risiko bisnis
klien. berikan contoh pengendalian manajemen dan tatakelola yang efektif!
ü
8-20. Apakah tujuan dari prosedur analitis pendahuluan? Jenis perbandingan apa
yang berguna saat melalukan prosedur nalitis pendahuluan?
ü
Tujuannya untuk memahami dengan lebih
baik bisnis klien dan untuk menilai risiko bisnis klien.
ü
Membandingkan rasio perushaan dan
industry, membandingkan rasio tahun lalu dengan sekarang, membandingkan
realisasi dan anggaran, membandingkan angkanya dengan harapan auditor, membandingkannya
dengan data non keuangan.
8-21.
Ø
Fifi Rizky Awaliyah
1212215086
FE.AK.UP
Fifi Rizky Awaliyah
1212215086
FE.AK.UP