Tuesday 25 December 2012

Hidup dan Mati

Kali ini aku diiringi lagu Agnes Monica Ft. Ahmad Dhani "cinta mati" , lagu ini tuh hiks...hiks..hiks,,,
Bikin mewek banget deh dengernya, lirik-liriknya tuh nampol banget..
Yah..mungkin seperti setiap lirik itu pula lah yang tengah berkecamuk dalam hati ku saat ini..
Rasanya bagaikan Hidup dan Mati pada saat yang bersamaan..

Aku jadi ingat peristiwa tiga minggu yang lalu saat aku tengah jalan bersama kawan baik ku, Ressa Nur Rosany. Yah..aku akrab memanggil dia Ecca. Eccaappedehhh...hihiiy, dia sangat benci aku ledek seperti itu dengan namanya. Saat itu malam minggu, dimana dia menemani aku seharian, mulai dari kuliyah sampe nonton wanita-wanita surga. hihiy yang bikin aku tertegun adalah ketika aku melantuntan lagu crystina perry "a thousand years" kami sama-sama menitikan air mata pemirsah.. cengeng yah? HhaHhaHha yah itulah kami, kalau sudah berkaitan dengan perasaan jadi makhluk lembek yang gampang banget nangis. kadang aku juga sebel sih..jadi kaya ababil yang labilnya pake banget. Terus-terusan ngurusin perasaan kaya gak ada urusan lain yang lebih penting ajjah.

Ohya..
kembali ke topik, 
tepatnya hari sabtu tanggal 22 Des 2012, saat aku dan sahabat ku itu berniat untuk pemotretan untuk terbitan novel perdana kami. yah..ribet ah diungkapin pake kata-kata. intinya saat itu aku merasakan hidup dan mati sekaligus pada waktunya bersamaan.


Thursday 13 December 2012

Dimana ada Pertemuan disitu pula perpisahan selalu menyertainya...

Pagi ini, hari jum'at tgl 14 des 2012, 
Ada hal yang menakjubkan, aku datang ke kantor tepat pada waktunya dengan mengenakan baju batik. Eh enggak si hanya telat tiga menit He He He dulu loyalitas ku terhadap perusahaan ini sangat luar biasa, entah mengapa kian hari kian terkikis semangat ku pada perusahaan ini. Seperti biasa ruangan ku yang dihuni oleh aku dan Pak Ridwan masih sangat sunyi, mesin fax yang berdenyit, udara dingin oleh AC, dan tumpukan dokumen yang harus kuhajar pagi ini. :'(

Aku teringat pada kejadian sore lalu, saat Pak Arfandi datang ke kantor. Sungguh senang bukan main hatiku, kehadirannya merupakan surprise yang luarbiasa. Ketika itu aku melihatnya ada banyak perubahan, sedikit maklum karena sudah hampir dua minggu aku tak berjumpa dengannya. Wajahnya sedikit kurus, mungkin terkikis oleh sakit yang dideritanya. Beliau mempunyai Mag kronis dalam lambungnya, belum lagi baru-baru ini ia difonis mengidap tifus. Terlalu berat mungkin perjalan hidupnya. Ada banyak perusahaan yang kini menjadi tanggung jawabnya termasuk perusahaan dimana aku bekerja sekarang, menjadi mahasiswa tingkat magister di UI jurusan Ekonomi Management, dan aku yakin semua itu bukan perkara yang bisa dilalui dengan mudah. Dan beliau bisa mengatur waktunya dengan baik, hanya saja tubuhnya tak terbiasa dengan kegiatan yang kian padat itu. Pak Arfandi memang luar biasa.

"Fi..bagaimana pendapat mu bila aku resign?" ucapnya pelan.
Deg..!!! aku terdiam, sontak aku langsung menolehkan pandanganku padanya. Apakah ini nyata? tidak ini hanya pimpi !!!!! teriak ku dalam hati.
"Gimana Fi?" 
"Aduh..Pak, Saya galau nih kalau Bapak pergi, tapi saya juga gak bisa nahan Bapak, toh saya pun ingin sekali pergi dari ini" ucap ku sedih. Tak berdaya, mau gimana lagi coba?
"Iya Fi, aku mau pindah ke Surabaya secepatnya."
"Su..Surabaya?" tanya ku terbata, tak percaya.
"Iyahh..Fi, ibu ku sakit gagal ginjal, dan aku sebagai anak akan sangat durhaka bila membiarkan seorang ayah berusia 70thn untuk merawat ibu ku sendirian" ucapnya, tergurat kepedihan dari tatapan matanya.

Aku hanya terdiam, tak kuasa menjawab apapun. Hanya terdiam, tak terperikan oleh ku bila ibu ku yang mengalami hal itu. Tentu aku pun akan melakukan hal yang sama. Aku akan berada didekat ibu ku. Menemani perjuangannya melawan penyakit itu.

Ya Allah..
Berikanlah kekuatan pada Ibunda dan diri Pak Arfandi dalam menghadapi ujian Mu,

Dan sudah terbayangkan oleh ku hari-hari tanpa Pak Arfandi dan Pak Tri yang sudah mengajukan resign pula. Buat hari ku menyenangkan ya Allah walaupun tanpa mereka...




Monday 10 December 2012

Teguran Kecil yang berefek sangat besar..

Sore itu aku tengah terdiam dirumah sambil membaca sebuah buku yang sudah sekian kali ku baca. Yah..karena itulah satu-satunya cara ku untuk menghilangkan berjuta penat dalam hati dan fikiran ku. Dengan membaca, makanya sering kali aku kehabisan bahan bacaan. Mungkin aku sudah hapal dengan semua buku yang berjejer dirak buku dalam kamarku. Karena aku sudah membaca kesekian kali. Terkecuali buku pelajaran..He He He He He..walaupun aku sangat menyukai semua buku bacaan. Entah mengapa buku pelajaran jarang sekali menjadi tumpuan ku. Aku membuka buku pelajaran saat ingin memperlajarinya saja.HhaHha Hha jangan dicontoh ya...!! Pak Arfandi bilang membaca buku itu sangat bagus, degan membaca buku kita bisa mengetahui belahan bumi manapun di dunia ini. Yah..itulah keajaiban membaca buku.

Oh ya, kembali pada sebuah teguran. Entah mengapa sore itu tiba-tiba aku teringat pada sepupu ku Puput Humairoh. Karena itu aku segera mengunjunginya dirumah yang bersebelahan dengan rumah orang tuaku. Maklum masih numpang sama orang tua Hhe Hhe Hhe..setelah asik berbicara tiba-tiba ada satu kalimat yang membuat ku tertegun.
"Pih..!!" iya menatap ku lembut. Ya..begitulah teman-teman disekitar rumahku memanggilku dengan sebutan Pipih, ada juga Pipi biasanya teman SD dan MTs bahkan ada juga yang memanggilku manusia revolusi karena nama ku adalah gabungan dari nama teman-teman ku, RIZKY tri wulandari dan AWALIYAH alviani dan mereka bersatu jadilah FIFI RIZKY AWALIYAH. Heummm adapula yang memanggilku dengan si rumus :P karena M+M = V2 hadoohh.. rumus itu tercipta karena nama kedua orangtuaku yang berawalan huruf M. Dan yang memaggilku dengan sebutan manusia revolusi san si rumus cuma satu orang yaitu si nyebelin irfan kamil. Yahhh,,,dia selalu punya cara untuk membuat ku kesal. Adapula yang memanggilku dengan Vie, Ve. Vew, Pe. Pepe, Liyah, Pipiot, Piyutttt...Dsb tapi aku tak pernah mempermasalahkan hal itu, karena aku tahu semua itu adalah panggilan kesayangan mereka terhadap ku :*

"Belakangan ini Pipih berubah ih" ucapnya.
"Berubah kenapa?" tanya ku sedikit terkejut, tak menyangka dia yang baru duduk kelas 1 SMA dapat berkata seperti itu.
"Dulu Uput seneng deh liat wajah Pipih, cantik!! apa lagi kalu udah senyum, manis ..." ucapnya, dan aku masih tertegun dibuatnya.
"Tapi sekarang, wajah Pipih tuh kaya yang kehilangan cahaya, tanpa ekspresi dan lebih kearah jutek!! jadi jelek, serem....kenapa si Pih?" tanyanya, sedikit terdengar rona ketakutan di wajahnya. Takut dengan ekspresi ku begitu mendengar ucapannya dan dianggap tidak sopan karena memang usia kami terpaut lumayan jauh. Aku terdiam sejenak, dan kemudian tertawa. He He He cara ampuh untuk menutupi kegugupan adalah dengan tertawa yang sekuat-kuatnya. Bisa dibilang terbahak-bahak. Huahahahhaahah :'

Aku tak menjawab pertanyaan itu, tapi aku menjawabnya dalam hati ku. Hati ku berkata "Uput sayang, suatu saat nanti saat usia mu sudah kian bertambah kamu akan tahu apa yang ku rasakan saat ini. Berjuta gejolak ada dalam hati kecil ku. Marah, benci, iri, dengki, cinta, sayang, kecewa, lelah, keputusasaan mereka berkumpul menjadi satu hendak meluluhlantakan pondasi istiqomah ku. Dan kamu tahu aku hanya manusia biasa yang tidak sempurna. Tidak semua pertaruangan itu keluar sebagai pemenang. Dan mungkin saat kau lihat wajah ku menyeramkan aku tengah kalah dibuatnya." sedikit berkaca-kaca aku menatapnya. Ia memelukku hangat seolah mengerti apa yang hati ku ucapkan lewat tatapan mataku.

Bagaimana aku tidak menangis? Teguran itu mengingatkan ku betapa aku menjadi hamba yang kufur selama ini. Hamba yang tidak pandai mensyukuri setiap kenikmatan yang telah Allah berikan. Aku hanya bisa meminta lebih dan lebih. Dan saat permintaan ku tak dikabulkan aku kecewa. Aku marah pada diriku dan kenyataan yang memaksa ku terjebak dalam keadaan yang sulit.

Tiba-tiba semua masalah dalam fikiranku beterbangan di atas kepala ku. Keinginan ku untuk pindah kerja, kewajibanku membayar semesteran, keinginan ku untuk bisa membeli ini dan itu dalam list kebutuhan urgent ku, ibuku yang terlalu sayang padaku hingga tiap hari tiap waktu memberi ku nasehat yang berlebihan, Ayahku yang tak seberwibawa dulu hingga adik laki-laki ku selalu melanggar apa yang ayahku katakan, asap rokok yang selalu memenuhi udara rumahku yang sempit, pengap, aku butuh udara segar, aku butuh ruang lapang, aku butuh ketenangan dan semua itu mustahil kudapatkan dirumah ku. Terlebih lagi dengan luka hati yang kian dalam menggerogoti hati ku. Aku pernah bicara pada Allah, hidupku sulit, hidup ku tak semulus orang lain, hidup ku penuh dengan kerja keras dan perjuangan. Lingkungan yang selalu memaksaku, keluarga yang tak pernah mendukungku setidak please...buat lancar cinta ku. Tapi apa yang terjadi, Allah menitipkan rasa cinta pada dia yang tidak mencintaiku. Apakah ini yang dinamakan hidup?

Aku semakin terisak, mengetahui diluar kesadaran ku telah membuat  orang lain tak nyaman dengan keadaan ku. Karena kebodohanku dalam bersyukur. Ya Allah..
Aku paham betul,kau tidak akan memberikan ujian melebihi kemampuan hambanya,..
Aku tahu betul bahwa tak ada cinta yang abadi di dunia ini...

Mungkin aku tak akan mendapatkan semua itu didunia, tapi aku yakin mendapatkan diakhirat..
jadikanlah aku sebagai hamba Mu, yang selalu istiqomah dan berjuang dijalan Mu...amien..

Hamba Mu,
Fifi Rizky Awaliyah

Sunday 2 December 2012

Saat nya mengambil langkah KECIL untuk perubahan BESAR

Senin, 03 Desember 2012 at Finance Office of PT. Wisu Varia Analitika

Pagi ini, bangun dalam keadaan yang gak nyaman. Kekhatiran pertama adalah teringat akan kejadian semalam, saat kantuk tengah menggelayuti mata ku teman karib ku menghubungi ku via telp namanya Wahyono. Dalam sayup-sayup ditengah gelayuti rasa kantuk ia mencerikan tentang beberapa pengalaman percintaannya. Dan jujur aku tak sadar apa yang ku katakan padanya, dan aku sangat menyesal saat itu. Rasa kantuk menggelayuti mataku tak kuasa memulihkan kembali kesadaran ku. HadoOohh...harus cepat-cepat menghubunginya kembali dan meminta maaf atas itu. Yang kedua adalah masalah resign yang masih digantungin sama atasan. Hahahahaa..ternyata gak cuma dalam percintaan ajah ya, ada istilah gantung menggantung bahkan dalam resign dari perusahaan pun masih digantung. Dan jujur aku sempat kelimpungan juga bila setelah resign belum mendapatkan pekerjaan baru. yah..aku berbeda dengan semuanya. Aku menggantungkan nasip pendidikan ku di Universitas Pancasila pada penghasilan ku bekerja sebagai admin dan finance di PT. Wisuka. Dan yang paling memberatkan ku adalah, problematika ku dengan sahabat karibku ShinyoOo. Nampaknya dia masih marah, sangat marah. Aku bingung, bila aku menghubunginya duluan aku khawatir ia semakin salah paham. Tapi bila di antara kami tak ada yang mau mengalah habislah sudah. Pesahabatan yang telah dibina sekian tahun akan kandas saat ini juga. Makanya jadi galau, apa yang harus aku lakukan, akan kah aku menunggunya menghubungi ku? ataukah aku menghubunginya duluan? bila melihat dari sisi sahabat tentu lebih baik menghubunginya duluan, tapi aku pun khawatir ia masih mempermasalahkan problematika kehilafan ku dua hari lalu. HadoOoohh.......masalah ababil nih..please deh.


Jam 11.30 WIB
Aku diminta menghadap pada atasan ku dan komisaris dari Wisuka. Ibu Endah Widiyanti, dia menanyakan bagaimana posisiku dikantor itu. Dan sungguh tak ku percaya, dia menangis. Heuumm....
Bertambah lah galau ku.
Seharusnya ini jadi hari terakhirku menjabat sebagai admin dan finance.
Tapi,
Ku kaatakan pada Bu Endah, aku akan mempertimbangkannya kembali,

:'(


hilaf yang sangat fatal....

Assalamu a'laikum..

Saat ini waktu sudah menunjukan pukul 18.43 WIB sudah magrib dan saya masih berada diwarnet twins samping SMKYPP. Saya pribadi menyebut warnet ini dengan sebutan warnet cinta *ehhh itu ada sejarahnya loh. Dahulu kala saat masih sekolah di Aliyah dan masih terhanyut dengan aktifitas pacaran. Saya pernah datang ke warnet itu bersama sahabat yang kini telah menjadi mantan Irfan Kamil. Hhhaahahah iya menyatakan cintanya saat kami tengah berada diwarnet ini. Heummm nostal gila deh..udah ah. Jadi sore ini saya masih ada diwarnet karena mengerjakan proyek bersama sahabat saya Andi Muhamad Yasin, dikarenakan si lapti  lagi cuti berkepanjangan alias rusak :'(...huhuhuhu rindu berat sama kamu lapti..:*
dan berhubung saya sedang PMS heheheh..jadi enjoy ajjah deh magriban di warnet.

Berkaitan dengan hilaf yang sangat fatal...
Malam lalu adalah malam terberat yang harus saya lalui, mengapa? 
Percaya atau enggak semalam saya dan sahabat saya yang akrab saya panggil ShinyoOo, atau kalau lagi gila Yaya atau kalo lagi maen ledek-ledekan aya maraha :"((((((((((((((((((((((((((((((((
Dia marah dahsyat. Sebenarnya bukan yang pertama kalinya, persahabatan kami memang banyak godaannya. tapi kalau dilihat-lihat baru kali inilah dy sekasar itu..

ada beberapa penggal kalimatnya yang begitu terekam dalam memori.
Yahh.itu semua salah saya,.
heummmmmmmm................galaunya sampe sekarang gak ilang-ilang.

dan sampe saat ini dy belum menghubungi saya ya Allah...sampaikan maaf ku pada nya :"((((((((((((((



iam so sorry shinyoOo :*  

Tuesday 27 November 2012

I miss you..

heumm .... you know how much I missed you today. And you know what you miss is the thing I most want to avoid every day. I do not want to remember you. Because every time I miss you, I knew that I could never have you. I know I'm not the best for you. So many differences that lie between us. Position, Seat, Degree maybe that is especially striking among us. And I will realize that I am nothing to you. Misses you will only hurt it. Killing this spirit. I'll never eager to live without you. And fate accompanied with a million differences that would not make me as my priest. But, you also misses the most I can not avoid. And here lies my helplessness. And I admit this is all my fault, I was too stupid for falling in love with you.

Wednesday 21 November 2012

Entah lah..

Sudah lama sekali rasanya jari jemari ini tidak menyentuh tiap tuts diatas keyboard untuk menorehkan seuntai kata disini. Bisa dibilang mungkin kini aku merasa rindu. Heumm.....tarik nafas sekuat-kuatnya aku ingin menceritakan sebuah kejadian yang sangat aneh. Padahal aku selalu berjanji pada diri sendiri untuk tidak melakukan hal itu. Untuk tidak menyentuhnya sedikitpun, bahkan meliriknyapun JANGAN !! tapi tau kah kalian saat ini aku tengah terjebak didalamnya. Meski sudah kucari tak pula kutemukan walau hanya retakan kecil yang bisa membawa ku keluar. Ia terus menarik ku, memaksa ku masuk kian dalam. Mau taukah kalian teman benda apa yang tengah memenjarakan diriku, hatiku, jiwaku? Tak satupun yang tau? yah...sebutlah benda mematikan itu bernama cinta dan kita harus sangat waspada terhadapnya. 

Sayangnya aku bukanlah nabi yang sempurna. Aku bukanlah mailaikat yang tiada mempunyai hawa nafsu. Aku hanya seorang Fifi Rizky Awaliyah, manusia biasa, rapuh, sering khilaf, dan tak pernah bisa luput dari nafsu. Bahkan ayahku sering kali berkata jihad sesungguh untuk manusia pada zaman sekarang adalah jihad berperang melawan hawa nafsunya sendiri, bukan mengangkat senjata dan berkata kafir pada sesamanya. Aku rasa itu betul sekali, karena kenyataannya jihad melawan hawa nafsu itu sangat sulit. 

Kembali ke topik, sebenernya yah ceman-ceman aku itu udah terperangkap dalam penjara ini sejak 4 tahun yang lalu. Lama banget yah? sampe capek rasanya berlari kesetiap sudut menerka setiap penjuru, melangkah jauh diatas hamparan kesedihan demi mencari jalan keluar dari semua ini. Aku memang tak pernah mengakui semua yang ku rasakan ini cinta. Please deh, ini memang bukan cinta. Ini semua hanya sebuah fantasi sesaat yang mungkin didominasi oleh rasa kagum yang berlebihan. Jadi aku tak pernah menghiraukan setitik perasaan ini dihatiku. Tanpa ku sadari semakin semakin hari semakin dekat semakin pula rasa ini kian membesar. Tapi aku tetap tak mau mengakui semua yang kurasakan ini adalah perasaan yang dikatakan sebagai cinta. 

Hingga suatu hari aku mengetahui sebuah kabar yang sangat menggembirakan. Kabar bahwa dia kembali menyatakan cintanya pada seorang wanita yang sudah lama ia cintai. Dan kebetulan aku mengenal baik wanita itu, sangat baik. Seharusnya aku bahagia, seharusnya aku bergembira dan merayakan keberhasilan dia mengeluarkan tiga kata itu. Tapi... Semua itu bagai ujung pedang yang menghunus tajam jantungku seketika. Sesak, Sakit, Perih, entahlah...semua yang kurasakan sangat jauh dari kata bahagia saat itu. Hingga aku tak bisa menahan air mataku yang mulai berjatuhan. Aku tak kuasa melakukan apapun. Menentang hubungan itupun tak mungkin. Menghilang dari dunia ini pun tak mungkin. Lalu..apa yang bisa ku lakukan? Nothing !!! aku hanya terdiam terbalut dalam ribuan luka batin yang kian meggerogoti hati ku setiap waktu. 

Aku selalu berusaha mencari aksen bicara bahagia ketika ia menceritakan kisah indah itu, merubah menjadi mimik kebahagiaan kala bertemu dengannya. Aku tak ingin ada pihak lain yang terluka selain aku. Aku tak ingin, terlebih lagi dia adalah sahabat baik ku. Itu tidak mungkin !! Rasanya aku memang harus membiasakan diri dengan kejadian seperti ini. Peristiwa dimana dia telah bertemu dengan kekasih hatinya. Harusnya aku sudah terbiasa, karena ini bukanlah hal yang pertama kali ku alami. Dia selalu menemukan pujaan hatinya, dan tentu saja mereka bukanlah aku. Dari sisi gelap hatiku, aku cukup tahu diri untuk memaklumi semua itu. Mereka cantik, tak ada kekurangan dalam diri mereka. Jauh sekali bila dibandingkan dengan diriku yang bisa dibilang nothing alias gak punya kelebihan sama sekali. Jadi aku harus tau diri dengan keadaan ku, dengan semua kekurangan ku. Dan dia patut mendapatkan pendamping yang jauh lebih sempurna dari seorang Fifi Rizky Awaliyah. Aku tahu semua itu akan menyakitiku, menggerogoti jantungku, tapi inilah resiko dari kelalaian ku yang tak pandai waspada pada virus-virus cinta yang berkeliaran. Setelah berminggu-minggu berlalu sejak hari itu aku mulai merasakan sesuatu yang aneh. Meski aku tetap tak ingin mengakui ini adalah cinta. Tapi tak bisa berdusta bahwa hati kecil ini begitu mencintainya.

Oh..ya, Sebelumnya tidak ada yang salah dengan cinta, tidak ada yang salah dengan jatuh cinta. Terkadang Objek cinta itulah yang membuat cinta terlihat salah. Dan aku tak ingin menjadi salah satu dari ojeb cinta yang tak bisa mengendalikan cintanya. Cinta memang identik dengan aktifitas pacaran. Dan mungkin karena itu pula Allah menjadikan cinta ku ini bertepuk sebelah tangan. Karena Allah ingin mejaga diriku dari aktifitas pacaran yang lebih banyak mudharatnya. Dan mungkin bila dia pun mencintaiku aku tak akan bisa mengelak dari aktifitas pacaran itu. Bila melihat sedalam apa aku mencintai, setulus apa aku menyayangi dan sejauh mana aku ingin memilikinya. Tidak ada pacaran dalam islam. Kalimat itu cukup ampuh untuk meredam rasa sedih akibat luka dihatiku. 

Karena itu hingga saat ini, aku belum menemukan jalan untuk keluar dari luka ini. Dan memang tak ada yang bisa kulakukan untuk keluar dari belenggu ini. Hingga kuputuskan menyerahkannya kepada sang pencipta Allah SWT. Meski dengan derai air mata, aku tak pernah jemu, tak akan merasa bosan, tak akan pernah lelah untuk bermunajat pada Nya. Tentang sebuah perasaan yang telah Ia titipkan dihati kecilku. Tak pernah ada sungkan untuk meminta dia sebagai jodoh ku, imam ku, pembimbing ku, pemimpinku. Tapi tak akan pasrah bila ternyata dia bukanlah jodohku. Aku percaya Allah akan mengutus yang lebih pantas untuk ku. Dengan semua keadaan ku dan kekurangan ku. Dan Dia pun akan membuat aku mempunyai rasa cinta yang jauh lebih besar pada jodoh ku nanti. 

Tapi aku tak akan pernah berhenti untuk mencintainya,
Biarkan hati kecilku dan Sang Pencinta hati ini yang tahu bagaimana cara ku mencintainya...
karena sesungguhnya..
Aku Mencintainya Karena Allah [ ] 


Monday 24 September 2012

ya Allah salahkah diri ini?

                                                            ya Allah aku tak pernah memohon untuk mencintainya..
aku pun tak pernah meminta hati ini untuk terpaku padanya..
aku pula tak ingin hati ini sakit karenanya..
aku tak ingin raga ini rapuh dibuatnya..
aku tak mau fikir ini buntu olehnya..

ya Allah aku tak ingin kecintaan ku padanya melebihi kecintaan ku pada Mu dan Rasul Mu..
aku tak ingin kerinduanku padanya melebihi kerinduanku pada Mu dan Rasul Mu..
aku tak ingin memujanya melebihi aku memuja Mu dan Rasul Mu..



ya Allah ..
hapuslah semua rasa ini..
hilangkanlah semua getar ini..
musnahkan semua detak ini...

jangan biarkan cinta ini merusak segalanya..
merusak ukhuwah yang sudah kutuai selama delapan tahun..
merusak tali itu...

bila memang tak bisa hilang, haruskan ku hilangkan nyawaku untuk menghilangkan semua getar ini ya Allah?
Engkau yang Maha tau atas segalanya di alam semesta ini.

Friday 13 July 2012

JOMBLO itu pilihan..

Allah maha mendengar..
Allah maha melihat..
Allah maha bijaksana..
Dan Allah maha segala-galanya..

Yang telah menciptakan bumi dan seisinya...
Menciptakan berbagai makhluk hidup..
Menciptakan akal untuk berfikir.,,
Dan menciptakan Hati untuk merasa..

Bukan salah ku bila Allah menitipkan rasa cinta yang kian begitu besar dihatiku..
Bukan salah ku pula bila rasa itu semakin hari semakin bertambah...
Bukan salah ku pula bila aku tak mampu untuk menampungnya..

Tapi salah ku bila cinta ini menjadikan ku seorang hamba yang lalai..
Salahku bila akhirnya diri ini diperbudak diriku..
Salahku bila cinta menggelincirkan ku pada kemaksiatan...

Aku teringat dengan perbincangan ku dengan salah satu teman sejawat beberapa hari lalu, perbincangan itu sangat menarik tetapi basi menurutku. Berawal ketika aku tengah bercengkrama dengan salah satu temanku, panggillah dia Nita (nama disamarkan). Aku mendengarkan dia yang tengah menceritakan tentang kisah cintanya yang tertabur bunga mawar dan beraoma kasturi. Begitu indah. Akupun bahagia mengetahui ia merasakan kebahagiaan yang menurutnya sangat membahagiakan itu. Hingga akhirnya aku tercekat saat ia menanyakan "Mana pacar kamu? kayanya dari dulu kemana-mana sendiri terus nih." mendapat pertanyaan seperti itu aku hanya mesem-mesem dibuatnya. Menyadari responku yang tidak mengiyakan atau sebaliknya ia kembali bertanya "Tapi gebetan punya kan?" aku kembali tersenyum kali ini ku pamerkan sebaris gigiku. Ia terperangah "Kamu itu cantik, masa gak laku? jadi cewek itu jangan pilih-pilih entar jadi perawan tua loh" masya Allah...aku semakin tergelitik.


Selama perjalanan hidup ku tak hanya satu atau dua orang yang menanyakan seperti itu. Apalagi teman kampus, mereka akan sangat terkejut ketika tahu aku mempunyai gelar JOMBLO. Ada yang salah gitu sama si jomblo?, dan yang lebih parah lagi. Sempat ada yang mengatakan aku tidak normal. Alias suka sesama jenis. Astagfirullah....#ngelus dada. Sebenarnya aku pun pernah menghayalkan mempunyai seorang kekasih, saling merajut kasih, bercengkrama, bahagia dan bla bla bla. Dan tak jarang akupun dibuat galau olehnya hihihhhiiiiiiiiee. Tapi Alhamdulillah Allah memberikan ku seorang sahabat yang luarbiasa panggil dia Pipit Jayanti. Setiap kali badai itu datang menerjang, ia selalu menghalau badai itu. Yahh...keep istiqomah. Keep ukhuwah...Love you cause Allah honey pit :'-D

Kamu tau? Jomblo itu bukan nasib, tapi Jomblo itu pilihan...
Disaat sebagian teman-teman yang lain sangat histeris ketika mendapatkan gelar Jomblo tapi aku memilih gelar itu dengan keteguhan hati ku. Dan perlu kamu tahu untuk mempertahankan gelar itu jauh lebih berat ketimbang berjuang untuk lekas-lekas melepaskannya. kesulitannya bisa dibilang seribu kali lipat. Kamu tahu mengapa?. Selama dua puluh tahun hidup di dunia, aku sendiri tidak munafik acap kali Allah menitipkan rasa cinta dihatiku. Cinta yang begitu besar dan menggebu. Cinta yang diperuntukan untuk seorang ikhwan. Dan tak mangkir aku sangat ingin memilikinya. Selalu dekat dengannya, mendengarkan sejuta kisah perjalanan hidupnya. Jiiakkhhh.....bangun vie...lanjut!!!_Dan menekan hasrat yang begitu besar itu membutuhkan seluruh jiwa yang tulus, batin yang ikhlas dan semuanya.

Ditambah lagi, banyak cowok tengil yang mengobral cintanya sana sini. Terkena rayuannya sedikit bisa buyarr semuanya. Bukan rahasia umum bila cowok senang menggoda dan cewek sangat mudah tergoda. Dan perjuangan untuk tidak tergoda itu sungguh bukan main.

Dan yang paling berat saat dihadapkan dengan dia yang ingin sekali hati ini menjadi pelabuhan cinta untuknya. Tak mudah menahan hati yang bergejolak. Tak mudah menutupi luapan rasa. dan semua itu butuh perjuangan.

Belum lagi akupun pernah terlibat hubungan yang mengatas namakan cinta. Lebih tepatnya kisah cinta semu diluar jalan yang halal. Memang sangat membahagiakan awalnya, dunia bagaikan milik berdua dan semuanya cuma ngontrak ajjah.ahaaahaaaaaa#kiranya punya nenek moyangnya x. Tapi saat cinta itu tidak lagi sejalan. Saat cinta itu menemukan cintanya yang lebih indah. Saat cinta itu harus diakhiri. Seakan duniapun akan berakhir. Setiap saat menantikan kedatangan sang malaikan izrail. hadeuuhh...ampun dehhh gak mau lagi kaya gitu...

Lalu Apakah masih mau memilih kisah cinta yang semu dan bersifat sementara, gak halal pula??????
Gak perlu malu dengan gelar mu itu mblo....(^-^) 9 semangat..





Wednesday 4 July 2012

kuatkan hamba Mu yang rapuh ini ya Allah...

Aku adalah seorang hamba Allah yang selalu optimis..
optimis bisa melakukan apapun,
optimis tak akan menyusahkan siapa pun,
optimis mampu bertahan,
optimis karena Engkau selalu menguatkan sendi-sendi keyakinanku,
optimis karena Orangtuaku selalu menyuburkan benih-benih semangatku,
optimis karena ketentuanMu yang Kau bilang dapat diubah dengan usaha dan kerja kerasku,
optimis karena iradah mu yang menjaga simpul-simpul keistiqomahan ku,

satu keinginan terbesarku adalah MERUBAH GARIS KETURUNAN keluargaku..
ironi memang, terlihat tak mungkin juga iyahh,,..
tapi setiap sel di seluruh tubuhku selalu mencoba untuk meyakinkan bahwa aku MAMPU...
mampu dengan segala kekuranganku,
mampu dengan segala keterbatasanku,
mampu dengan segala ketidakmungkinan yang menjadi hambatan ku,

tak jarang badai galau datang menghantam pondasi keyakinanku,..
tak jarang topan kesedihan melemahkan sudut istiqomahku..

kekecewaan karena aku yang berlebih menaruh harapan..
keputusasaan..
ketidaknyamanan...

semua itu bisa ku hadapi sendiri,
semua itu bisa kulalui dengan senyuman,

tapi...
kala hatiku merindu..
kala hatiku merasa sepi..
kala hatiku meronta..
dan saat itulah simpul-simpul istiqomahku mengendur..
saat itulah benih-benih semangatku mengering..
saat itulah pondasiku seakan siap untuk terjatuh...

kutekankan hati ini,
kuyakinkan fikir ini.
semua ini hanya ujianmu.

ujian yang kian begitu berat,
ujian yang kian begitu sulit.
ujian saat hati kedatangan tamu tak diundang bernama cinta...cinta pertamaku..

Hanya satu pinta ku, bila dengan hati ini aku akan terjatuh...
bila dengan pandangan ini aku akan terhanyut..
bila dengan pendengaran ini aku akan tenggelam..

ambilah...
jauhkan aku..
hindarkan..
agar aku bisa tetep istiqomah dijalan mu..
agar aku bisa tetap bejuang demi ridho mu..

ya Allah..hilangkan rasa cinta ini..
hilangkan rasa cinta ku yang menggoyahkan pondasi keyakinanku,
hilangkan rasa cinta ku yang menghancurkan eratnya persahabatan ku..

aku beserahdiri pada Mu ya Allah...

Tuesday 26 June 2012

Jika benar aku mencintaimu kerana Allah,,




*•Yaa Rabbi•*´¯)Ajarilah kami bagaimana memberi sebelum meminta,berfikir sebelum bertindak,santun dalam berbicara,tenang ketika gundah,diam ketika emosimelanda,bersabar dalam setiap ujian.Jadikanlah kami orang yg selembut Abu Bakar Ash-Shiddiq,sebijaksana Umar bin Khattab,sedermawan Utsman bin Affan,sepintar Ali bin Abi Thalib,sesederhana Bilal,setegar Khalid bin Walid radliallahu'anhumღAmiin ya Rabbal'alamin

Wahai diri..
Jika memang kau mencintainya kerana Allah,
Cintailah dia dengan cara yang benar..
Cintailah dia pada saat yang tepat..

Ya Robb..
Aku tak akan memaksakan diri hanya untuk sebuah perasaan,
Jika dia memang jiwa yang telah Kau pilihkan untukku, berikanlah kami jalan dan petunjuk..
Jika dia memang takdir bagiku, pantaskanlah dia untuku dan pantaskanlah diriku untuknya.

Ya Robb..
Aku memilihnya kerana sebuah keyakinan..
Aku terima seluruh kelebihan dan kekurangannya..
Aku terima seluruh luka dan bahagia yang menyertai hidupnya..
Aku terima dirinya dengan seluruh apa yang telah Engkau berikan untuknya..

Ya Robb..
Jika ada dua pilihan dan diantaranya adalah dia, tentu aku akan memilihnya.
Jika ada sepuluh pilhan dan diantaranya adalah dia, tentu aku akan memilihnya.
Jika ada seratus pilihan dan diantaranya adalah dia, tentu aku akan memilihnya.
Dan jika hanya ada satu pilihan, dan tidak ada dia dalam pilihan itu…
Maka aku pun akan menerimanya sebagai pemberian terbaik dari_Mu…
Aku tidak akan memaksakan diriku untuk memilihnya..
Kerana Engkaulah yang Maha Mengetahui..
Kerana Engkaulah yang Menciptakanku..
Kerana Engkaulah yang Memelihara diriku..

Ya Robb…
Jika dengan menutup cinta ini yang menjadikan_Mu Ridho kepadaku..
Jika dengan mengorbankan perasaan ini Engkau menyelamatkanku..

Di saat manusia tergelincir dari jalan_Mu..
Maka aku serahkan cinta ini untuk_Mu..
Sebagai wujud bakti ku pada_Mu..
Sebagai wujud syukurku pad_ Mu..

Ya Muqollibal Qulub, Tsabbit Qolbi ‘ala Diinika..
Aku yakin bahwa tidak ada Ketetapan_Mu yang salah..
Aku yakin bahwa semua Kehendak_Mu sangat terukur..
Buatlah aku mencintai pilihan yang Kau berikan..
Buatlah aku setia pada pilihan yang Kau berikan..
Buatlah aku menyayangi pada pilihan yang Kau amanahkan..

Ya Robb..
Dengan segala Kekuasaan_Mu..
Dengan segala Kekuatan_ Mu..
Dengan segala Keagungan_Mu..
Hamba mohon pada_Mu,

Kuatkanlah hati ini saat ketetapan_Mu membuat hati ini terasa sempit..
Tenangkanlah hati ini saat ketetapan_ Mu membuat hati ini terasa berat..
Sesungguhnya hanya dengan Pertolongan_Mu, diri ini bisa menjalani semua ketentuan_Mu.

Ya Robb buatlah diriku mencintai_ Mu lebih dari segala makhluk yang telah Engkau Ciptakan..buatlah diriku mencintai Rosulullah, kerana Engkau pun mencintainya(Rosulullah)

Inilah isi hatiku, inilah harapanku, inilah keyakinanku…
Aku tidak hanya mencintaimu..
Tapi aku ingin mencintaimu kerana Allah..
Aku ingin mencintaimu dengan cara yang benar..
Aku ingin Allah Ridho dengan cinta ini..

Tak usah khwatir jika engkau adalah Qudrah dan Irodah_Nya..
Kerana semuanya pasti akan terwujud, hanya waktu yang akan menjadi saksi kekuasaan_Nya..
Tak usah memaksakan jika kau memang bukan untuk diriku..
Kerana pasti aku bukan yang TERBAIK untukmu..

Sehebat apapun cinta ini…
Tidak akan pernah bisa menyelamatkan kita,
Saat matahari hanya satu hasta di atas ubun2 kita..
Kerana yang terbaik adalah…
Kita menjaga perasaan dan keyakinan ini dengan sebersih-bersih ketauhidan..Kita diwafatkan bersama hamba_hamba yang berbakti..Hamba-hamba yang mengorbankan sesuatu yang paling dicintainya untuk Tuhannya..
Semoga Allah mempertemukan kita kembali disatu tempat,
Dimana para abid melihat Robb_nya dengan penuh keridhoan dan kebahagiaan..
Kulakukan semua ini kerana "aku mencintaimu kerana Allah ."

Aamiin..

Tuesday 8 May 2012

yang Membuat kita besar...

Dengan perasaan bangga, saya dijadikan "tokoh orang tua" untuk sehari dikelas taman kanak-kanak Imad, anak dari direktur dan komisaris Pt. Wisu Varia Analitika tempat ku bekerja. Ia mengajak ku berkeliling kelas, bermain dengan papan jungkat-jungkit dan berputar-beputar melintasi kerumunan anak lainnya. Imad adalah anak laki-laki berusia 4,5 tahun yang sangat aktif. Nama nya Imaddudin Widagdo. Imut dan sangat menggemaskan. Aku ikut dalam aktivitasnya, memotong, menggunting lalu merekatkan. Rasanya seperti kembali kemasa kecil ahhahaaa :'D

"Ayo sekarang duduk membentuk lingkaran!" seru ibu guru "kita akan bercerita"

Imad pun segera berkumpul bersama teman-teman nya membentuk lingkaran besar. Aku memperhatikannya dari luar jendela. Bibirnya yang kecil dan mungil membuat ku tersenyum. Anak itu memang luar biasa.

Setelah selesai bercerita tentang "Besar", ibu guru bertanya kepada anak-anak yang asik mendengarkan selama ia bercerita. "Apa yang membuat kalian merasa besar?"

"Serangga membuatku merasa besar," teriak salah seorang anak.
"Semut..." Seru yang lainnya.
"Nyamukk...." kata seorang anak lagi.

Ibu guru nampak kualahan menanggapi anak-anak yang berebutan menjawab. Untuk mengatasinya. ia memanggil anak-anak yang mengacungkan tangan. Hanya si kecil Imad yang terlihat murung. Seketika aku menjadi khawatir dengan pemandangan itu. Setelah selesai memberi kesempatan pada yang lainnya. Ibu gurupun bertanya pada Imad yang hanya terdiam dengan bibir kecil yang dibuatnya semakin kecil.
"Apa yang membuatmu merasa besar sayang?" 

Imad menolehkan pandangannya, ia terdiam sejenak. Ibu guru masih menunggu jawaban darinya.

"Mamihku," Jawab Imad spontan.
"Bagaimana Mamihmu membuatmu merasa besar?" tanya bu guru heran.
"Gampang ajah." ia berdiri dari tempat duduknya.
"Bila mamih memeluku dan bilang aku sayang padamu Imad !" 

Subhanallah..mataku seketika berkaca-kaca..

Dear All,
Tindakan hanyalah sekedar tindakan.
Tapi NILAI yang kita berikan dalam tindakan itulah yang membuatnya berbeda. 


Ukhuwah luar biasa!!!



Thursday 26 April 2012

Ya ALLAH....inilah proposal hidupku...


Ya Allah, inilah..
Proposal Hidupku.
             Saya Fifi Rizky Awaliyah adalah Masterpiece,
Saya sangat spesial karena saya berbeda dengan siapapun dimuka bumi ini. Saya terlahir 6 April     1992. Walau bapak saya hanya lulus MA (Madrasah Aliyah) ibu saya hanya sampai kelas tiga SD tapi mereka adalah guru kehidupan terbaik saya. Saya terlahir sebagai anak pertama yang mempunyai satu orang adik laki-laki bernama Alwi Abdul Aziz.
Sejak kecil saya sudah terbiasa mandiri. Ketika kelas satu SD saya hanya diantar satu kali saat pertemuan pertama. Saya tidak pernah tinggal kelas. Saya harus berjalan kaki selama tiga puluh menit untuk tiba disekolah. Bahkan setelah lulus SD pun saya selalu mengurus semua yang dibutuhkan untuk masuk sekolah yang lebih tinggi sendiri, mulai dari pendaftaran, ujian tes, keperluan mos, begitu seterusnya hingga ke tinggat universitas. Walaupun makanan sehari-hari hanya berupa nasi putih dan lauk seadanya tapi saya selalu masuk dalam sepuluh besar bahkan tiga besar sejak kelas V SD sampai lulus Madrasah Aliyah (MA).
Saya sangat aktif saat duduk dibangku Madrasah Stanawiyah (MTS). Saya mengikuti banyak kegiatan Mulai dari Osis, Pramuka, Paskibra dan Kelas Pidato bersama Bapak Nurali pada saat itu. saya menjadi juara diberbagai lomba. Saya menjadi juara pertama pidato bahasa Indonesia tingkat sekolah, menjadi runner up cerdas cermat matematika tingkat kabupaten, dan baris-berbaris dalam pramuka.
  Lulus dari Madrasah Stanawiyah (MTS) dibantu oleh sahabat saya Pipit Jayanti untuk melanjutkan studi dalam sebuah lembaga pendidikan berbasis pesantren di kota Bogor. Tidak banyak prestasi yang saya ukir. Justru menjadi contoh buruk untuk adik-adik kelas. Mulai dari kabur, bolos dari sekolah, tidur saat belajar dalam kelas sampai jajan diluar pondok pesantren yang sangat dilarang pada saat itu. pada saat wisudapun saya mendapatkan yudisium hasan. Tidak buruk tapi sangat jauh dari kata baik. Dan saat itu juga saya bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama pada masa yang berbeda.
  Saya harus mencari biaya sendiri ketika saya kuliah di Universitas Islam Asy-Syafi’iyah. Agar saya bisa bertahan hidup dan melanjutkan kuliyah banyak hal yang saya lakukan untuk mendapatkan uang secara halal. Mulai dari menjadi seorang kasir, kerja buruh dibeberapa pabrik, hingga menjadi seorang Accounting Asistent di sebuah Agen Perusahaan Hi-tecnology dari Amerika, Jepang dan Australia, PT. Wisu Varia Analitika. Saya menjadi asisten dosen untuk mata kuliyah bahasa Arab. Walaupun sempat terguncang pada awalnya , namun setelahnya hampir semua mata kuliyah saya mendapat A.
  Setelah beberapa tahun menggarap novel fiksi dengan latar belakang romantic-sosial yang berbau politik bersama sahabat saya Andi Muhammad Yasin. Akhirnya tahun 2012 novel pertama saya diterbitkan dengan penjualan melejit diatas perkiraan. Hingga ditahun berikutnya saya dan sahabat saya itu menerbitkan karya yang lainnya dan begitu seterusnya. Tahun 2015 saya dan sahabat saya pergi ke USA, German, Jepang, India dan Arab untuk menghadiri jumpa pers dalam louncing novel pertama kami yang mampu mengguncang dunia.
Saya adalah seorang akuntan dan pengusaha terbaik diJawa barat. Setiap usaha saya mulai dari daur ulang, restoran dan bengkel setiap tahun bertambah satu outlet. Saya memperkerjakan lebih dari seribu orang yang terdiri dari orang-orang cacat, kaum marginal dan anak jalanan yang sudah dibekali skil sebelumnya. Semua itu saya tekankan untuk mengentaskan kemiskinan diIndonesia sampai ke bibit-bibitnya.
Saya adalah sumber inspirasi dan kekuatan bagi suami saya sehingga dia mampu mewujudkan prestasi terbaiknya dalam 15tahun. Saya adalah seorang ibu yang baik bagi tiga orang putra dan putri saya. Saya akan selalu ada untuk mereka ketika mereka membutuhkan saya. Tidak akan saya biarkan sedikitpun ketidaknyamanan dalam hati mereka. Tidak akan saya biarkan mereka menangis. Saya akan selalu membuat putra dan putri saya tersenyum tanpa melupakan batas-batas kewajaran dan pelajaran ia perlukan untuk bekal kehidupannya kelak.
Prestasi Terbaik…
Prestsi terbaik saya adalah Akuntan yang mampu merealisasikan praktek akuntansi yang jujur kepada masyarakat dunia terutama Indonesia dan menjadi orang yang SuksesMulia sesuai dengan tingkatan masing-masing. Prestasi itu saya raih pada tahun 2020. SuksesMulia berarti Harta, tahta, kata dan Cinta yang sudah di dapat dibagikan atau didistribusikan kepada orang sekitarnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut saya menciptakan gerakan SuksesMulia bersama teman-teman saya di Pondok Pesantren Daarul Uluum. Selain itu, gerakan ini mengajak siapa pun yang tertarik untuk berbagi.
Gerakan ini akan memperdayakan mereka yang membutuhkan pertolongan untuk mendapatkan pendidikan yang layak, kehidupan yang layak dan ruang lingkup yang layak hingga mereka dapat menolong orang lain. Yang akan terkonsentrasi dalam membenahi tingkat perekonomian Indonesia dan memberantas kemiskinan. Tidak terkecuali kaum marginal dan para anak jalanan untuk meratakan kesejahteraan hidup masyarakat. Begitu seterusnya hingga gerakan ini menjadi gerakan massal dan nasional.
Saya ingin dikenal sebagai Akuntan SuksesMulia bagi masyarakat dunia terutama Indonesia. Selalu menginspirasi untuk melestarikan budaya kejujuran dan SuksesMulia. Saya akan berupaya keras bahwa budaya jujur dan SuksesMulia melekat kuat dalam pikiran dan jiwa saya serta mengalir kental dalam darah saya.
Secara ringkas, prestasi terbaik saya adalah salah satu Akuntan Indonesia yang mampu menginspirasi masyarakat dunia terutama Indonesia untuk melestarikan buya jujur dan SuksesMulia.


Expertise yang saya kuasai,
Untuk mewujudkan prestasi terbaik yang ingin saya torehkan saya harus memiliki expertise yang mendukung. Oleh karena itu saya berkomitmen untuk expert dibidang akuntansi yang menginspirasi kelangan professional maupun masyarakat umum.
Berbagai aktifitas yang saya lakukan akan mengarah pada peningkatan keahlian dalam aspek tersebut. Saya akan banyak belajar tentang alternative, teori dan metode untuk menjadi Akuntan yang baik dan berbagai hal mengenai budaya jujur dalam setiap aspek kehidupan.
Selain itu saya akan meningkatkan kemampuan saya untuk memecahkan berbagai macam problem yang dihadapi kebanyakan akuntan Indonesia dalam melestarikan budaya jujur dalam setiap aspek kehidupan. Saya pun secara bersungguh-sungguh akan menghubungkan simpul-simpul yang mendorong perkembangan gerakan SuksesMulia.
Saya harus menjadi Expert di bidang akuntansi. Title saya : Akuntan SuksesMulia.
Guru Kehidupan
Saya akan mengangkat sedikitnya tiga guru dalam kehidupan saya setelah kedua orang  tua saya. Guru yang pertama adalah guru expert, yang akan membimbing saya dalam hal yang mengenai Akuntansi. Orang yang saya pilih adalah Bapak Arfandi Rifa’i.
Selain itu, saya juga mengangkat guru spiritual yang akan selalu membimbing dan mengingatkan saya. Dia adalah rujukan saya dalam urusan spiritual dan nilai-nilai kehidupan. Saya akan menjadikan Ibu Ike sebagai panutan dan rujukan saya.
Guru ketiga yang saya pilih adalah guru kehidupan. Dia adalah orang yang berhasil meraih 4-ta (Harta, tahta, Kata dan Cinta). Selain itu dia juga sangat peduli dengan nasib orang lain, saya memilih Ibu Endah Widiyanti sebagai guru kehidupan saya.
Kepada mereka saya berjanji untuk melaksanakan saran-saran yang diberikan kepada saya. Sayapun akan memperlakukan mereka secara terhormat, memprioritaskan mereka dan tidak terlalu banyak mengganggu waktu mereka.
Kelompok Mastermind,
Untuk mendukung gerakan SuksesMulia, saya akan ajak sahabat-sahabat terbaik saya untuk mendukung gerakan ini. Selain itu saya akan mendukung mereka dengan sepenuh jiwa dan raga. Keberadaan mereka ibarat satu tubuh dengan saya. Kami saling mendukung, menginspirasi, memotivasi mengingatkan dan membela satu dengan yang lainnya. Adapun mereka adalah Pipit Jayanti, Ayu Susilo dan Andi Muhammad Yasin.
Dalam dafar sahabat yang saya miliki nama-nama orang SuksesMulia dan orang-orang yang berjuang keras untuk mencapai kesuksesan harus lebih banyak dibandingkan dengan nama orang yang biasa-biasa saja dan cenderung negative dalam melihat kehidupan. Ini bukan berarti saya tidak bergaul dengan orang-orang yang tidak mau berjuang. Hanya saja lebih banyak nama-nama mereka yang berjuang keras atas nilai kehidupan dibandingkan dengan orang-orang yang cenderung negative melihat kehidupan.
Mereka akan saya anggap sepeti saudara saya yang akan selalu saya dukung untuk mencapai proposal hidupnya.
Komitmen saya,
Saya akan terus belajar mengembangkan diri saya dengan cara mengikuti berbagai pelatihan, seminar, berdiskusi dengan orang-orang yang berkompeten, membaca buku, menonton tontonan yang berkualitas dan mencari kesempatan belajar dengan siapapun yang saya anggap  mempunyai kemampuan. Selain itu saya akan mencari trobosan-trobosan baru dalam dunia akuntansi dan merealisasikan kepada para professional dan masyarakat luas yang berkeinginan kuat untuk SuksesMulia.
Belajar yang akan saya seriusi adalah belajar dari setiap aspek mengenai akuntasi dan inspirasi termasuk pengalaman dan  kehidupan orang lain. Saya akan datangi orang-orang yang mampu menaklukan kehidupan dan memberikan inspirasi kepada banyak orang. Saya akan belajar dengan mereka dan saya juga akan mengambil hikmah kehidupan mereka.
Ilmu yang saya miliki akan saya ajarkan kepada sebanyak-banyaknya orang. Baik saya dibayar ataupun tidak. Setiap ada kesempatan menyampaikan gagasan. Saya akan menyampaikan gagasan yang saya anggap itu gagasan berkualitas dan bermanfaat.
Saya akan berusaha berubah kearah yang lebih baik 1% setiap hari. Saya akan berusaha lebih dekat 1% dengan ALLAH SWT setiap hari. Saya akan lebih menyayangi keluarga 1% setiap hari. Saya akan lebih baik berkomunikasi dengan semua orang 1% setiap hari dan saya akan berusaha menjadi lebih baik dalam semua hal 1% setiap hari.
Aura Sukses,
Saya akan selalu menetapkan berbagai kondisi dan suasana agar apa yang saya harapkan dapat terwujud. Setiap selesai sholat dan waktu-waktu makbul berdo’a saya akan berdo’a dengan sepenuh hati tentang apa yang hendak saya raih. Dan pada saat yang tepat, saya akan menyampaikan proposal saya ini kepada orang-orang yang tepat



Penutup
Ya Allah inilah proposal hidupku, apabila dengan ini Engkau semakin cinta kepada ku bantulah aku. Jika dengan ini keberadaan ku memberi manfaat kepada banyak orang bantulah aku. Akan tetapi apabila karena proposal hidup ini Engkau menjauh dari ku dan keberadaan ku membebani orang-orang disekitarku berikan petunjuk kepadaku. Jangan tinggalkan aku ya Allah.
Ya Allah bantulah aku untuk mampu mewujudkan proposal hidup ini sebab tanpa bantuan Mu aku pasti tidak akan mampu merealisasikan proposal hidup ini. ya Allah kabulkan lah. (Amien)…
                Bekasi, 06 April 2012
Akuntan SuksesMulia,

Fifi Rizky Awaliyah 

Thursday 9 February 2012

jeritan yang tak pernah dapat terdengar...

tahun 2012..
mungkin tahun ini, pada jam 11:25 PM di hari jum'at akan menjadi saat yang sangat bersejarah dalam hidup ku.

mau tau gak kenapa?
mau gak....?? =)
hah..enggak? :p
ih,,.yaudah aku kasih tau deh, GRETONG lagi..hahay
yang perlu kamu lakuin cuma duduk manis, dan baca tulisan ku ini perlahan-lahan, jangan terlalu tegang rilax ajjah, dan jangan kaget kalo kamu bakalan ngakak, tersenyum atau sampe nguarin aer mata..hahah...
lebay ajjah neh_baca yang benar yah ^,^ -----> selamat membaca ..

Empat tahun yang lalu, saat aku duduk dibangku MA setara dengan SMA, aku terpilih menjadi bagian bahasa dalam sebuah oraganisasi kesantrian atau istilah lain yang digunakan pesantren ku untuk OSIS (Organisasi Intra Sekolah). Oia..sebelumnya aku memilih sebuah pesantren modern di bogor sebagai sarana untuk ku menimba ilmu. Daarul Uluum boarding school bantar kemang.

Terpilih menjadi bagian bahasa itulah yang mulai menyeret ku untuk tahu, mengenal, menerima, dan merasakan hal yang belum pernah aku rasain sebelumnya seolah membuatku merasakan berada di surga dan neraka sekaligus. 

penasaran? mari kita lanjutkan ! 
nah..dalam bagian bahasa itu aku terpilih menjadi sekretaris II (pada awalnya). 
                         ketua I --> Andi Muhammad Yasin, 
                         ketua II --> Iin Aminah, 
                         Sekretaris I --> Muhammad Abdul Syukur, 
                         bendahara --> Rhafika Medik. 
hanya aku dan Syukur yang mewakili kelas kami (two extention/ II MAPK) berpartisipasi dalam bagian bahasa, sangat berat tanggung jawab bagian bahasa. yakni harus menyontohkan berbahasa yang baik dalam hal ini arab dan inggris, mengjarka adik-adik kelas kami yang belum pandai menggunakan bahasa, dan masih banyak lagi. Berkecimung dalam satu bagian membuat frekuensi pertemuan kami (anggota bagian) semakin sering. Hal itu membuat hubungan kamu mulai terasa akrab.

Yang menyita perhatian ku adalah pak ketua bagian AMY, pada awalnya aku mengenalnya seperti semua orang mengenalnya. Orang yang berkepribadian Angkuh, sombong, sama sekali tidak bersahabat, charming, cerdas, dan banyak disukai para santri putri karena ketampanannya (kata tampan disini hanya mengutip dari kebayakan orang katakan, tapi hal itu belum ada pembuktiannya). 

tapi setelah mengenalnya dan AMY sendiri banyak menceritakan berbagai macam hal pada ku, seketika semua tabir itu seolah mulai memudar. dan dimata ku AMY ini adalah seorang yang perhatian, berkomitmen, dan sangat berbeda dari semua pria seumurannya. cara berfikirnya yang luas dan logis, pemecahan masalahnya yang tepat dan akurat. bisa dibilang semua keputusan yang ia ambil nyaris tanpa cacat. bagiku dia adalah seorang teman yang luar biasa.

dan tiba lah, saat-saat dimana pintu gerbang itu mulai menyeretku, memaksakku, dan tak ada ampun lagi bagi ku..

setelah belajar malem (muhajahah) seperti biasa aku selalu pergi ke kantor, untuk melakukan pemanggilan kepada mereka yang tertangkap basah bicara tidak menggunakan bahasa yang diwajibkan (Arab & Inggris). karena malam itu tak ada pelanggaran, aku hanya duduk sejenak didepan kompi. saat itulah AMY memanggilku, akupun menghampirinya. dia menceritakan sesuatu, aku mendengaran dengan baik. kontraksi dengan AMY memang menjadikan ku hanya seorang pasif atau pendengar yang baik. mungkin bukan hal yang aneh buat kalian, ketika ada seseorang yang meminta kalian dengan tegas untuk menjadi sahabatnya. tapi buat ku itu adalah hal yang sanga tidak biasa. karena aku sangat terkejut bukan main saat AMY mengatakan hal itu pada ku. dengan nafas dan mimik yang dibuat senyaman mungkin aku menjawab permintaannya dengan kata 'Ya'. 

dengan adanya ikatan sahabat yang terlihat dipaksakan itu (karena belum pernah aku menemukan seseorang meminta seseorang untuk menjadi sahabatnya, yang aku rasakan gelar sahabat hadir dengan sendirinya), AMY menjadi sangat terbuka pada ku. ia selalu menceritakan apapun yang terjadi padanya, keluarganya, teman-temannya, bahkan pacarnya. Upzz! yah dia mempunyai kekasih hati, teman sekelasku juga wanita itu bernama Ani Listiyani. dan saat itu hubungannya sudah kandas.

Entah mengapa aku menikmati kedekatan ku dengan AMY itu, tidak hanya dipesantren, saat sudah kembali ke rumah pun aku sering smsan atau telpnan. aku sangat menikmati kedekatan itu, bahkan aku sangat mementingkan urusannya dari urusan manapun. aku benar-benar menganggapnya seperti seorang sahabat yang baik. tanpa berfikir apakah ia pun begitu terhadap ku. aku sangat peduli dan selalu ingin tahu apapun yang terjadi padanya. dan aku selalu berusaha menjadi seseorang yang selalu ada untuk nya. orang pertama yang selalu datang mengusir penat nya. bahkan saat dia berkata ingin meninggalkan keluar dari ponpes, aku melarangnya dengan keras. aku membujuknya semampuku. hingga akhirnya aku berkata "gue gak bisa klu gak ada lu, seenggaknya walaupun gak ketemu cukup tau lu ada di pondok juga hati gue udah nyaman". bhahahhaahha,,lebay nian diriku nie...malu-maluin, apa-apaan itu?? :'((

kalian tau disinilah aku mulai gila, tak tahu mana yang pantas dilakukan seorang santriwati dan mana yang tidak boleh dilakukan....

Alhamdulillah AMY tidak jadi melangkahkan kakinya untuk menjauh dari pondok tercinta. dan persahabatan kami semakin akrab saja tapi diluar dugaan, x-girlfriend AMY itu tiba-tiba semakin sinis bila melihatku, tak pernah menyapa ku, tak pula berbicara dengan ku. padahal dia adalah teman sekelasaku, pernah pula satu kamar denganku. tapi mengapa??? aku tak pernah berpikir x-girlfriendny AMY itu sakit hati dengan kedekatan ku. aku hanya menikmati apa yang telah berlangsung, dan berharap berakhir dengan bahagia. dan kenyataannya dia sangat cemburu. dan aku sangat tidak nyaman dengan tatapan sinis matanya itu. aku tidak pacaran heyyy kau....aku hanya berteman ala teman biasa. 

karena aku sudah sangat tidak sabar dengan perlakuannya itu yang sangat menusuk hati ku. dengan dalih untuk mereka aku mengadukannya pada AMY pada percakapan singkat via telp saat liburan. responnya hanya biasa saja tak ada keseriusan. dan akhirnya aku menyarankan agar AMY jadian lagi dengan wanita itu, agar wanita itu berhenti mentatapku dengan tatapan yang sinis luar biasa.

dan setelah liburan berakhir entah apa yang AMY lakukan, wanita itu tak lagi memandang sinis pada ku, ia tersenyum dan banyak bicara, itu membuatku nyaman, sangat nyaman. bahkan dia tak segan-segan bercerita banyak hal padaku. termasuk hubny dengan novi dan ust hamdi (sepupu dan omnya). tapi sayangnya....

to be continue...........-->nantiin cerita selanjutnya yah.. :)





Rangkuman Debat Pertama Capres 2024

Anies Baswedan Visi dan Misi 1.        Menempatakan hukum sebagai rujukan utama untuk memastikan hadirnya rasa keadilan memberikan keber...